Skip to main content

unreasonable fear


jika berkenan, boleh ya kembali bercerita
tak menjamin jelas alurnya
maaf bila kecewa


tak ada keinginan tuk kembali sejak awal
ingin menghilang bahkan selamanya, takkan kembali jikalau bisa
ntah kenapa tak pernah beruntung untuk diri sendiri
but, enggak punya hak juga tuk menyalahkan atau berburuk sangka pada Tuhanku, Oh Allah
maafkan diri ini yang selalu terlambat untuk mengerti alur kehidupan yang telah Engkau tentukan untuk satu hamba-Mu ini
betapa angkuhnya diri ini yang selalu berusaha lari dari masalah kehidupan
ingin rasanya berhenti, 


lagi dan lagi, aku yang tak pernah beruntung untuk diri sendiri
kenapa diri ini tak mampu melarikan diri, padahal mudah sebenernya
heran dan benci, what should i do?
yap, mencoba terus menjalani meski berat rasanya
hanya Allah tempat berbagi kisah saat itu
hingga sampai diakhir,
aku kira semua ini akan berakhir


pertanyaan ini terus muncul dan tak mau disingkirkan
kenapa kenapa dan masih masih?
satu titik, seakan harapan muncul kembali
ntah apa yang ada dipikirannya, membuatnya untuk maju melangkah lagi
meski tau akan berat


selalu berfikir tak penting bagaimana perjalanannya
mungkin karna terlalu banyak luka
mungkin tampak tak peduli
ingin melukis harapan
namun rasa takut terus menghantui
mungkin tak salah jika berani mencoba kembali,
melangkah lagi dan lagi
karna pada akhir-nyalah yang menentukan dan yang membedakan

Comments